My Story

Buka Puasa Pertama Bersama Keluarga

Siapa sih orangnya yang tidak suka berkumpul bersama dengan keluarga, dari mulai bisa berkomunikasi langsung hingga bisa merasakan pelukan hangat keluarga. Rasa rindu yang mungkin dari beberapa orang sudah tak tertahankan karena harus merantau didaerah lain, entah itu karena bekerja atau menuntut ilmu untuk mencapai impian masa depan. Hanya komunikasi lewat telpon genggamlah yang bisa dilakukan untuk menunjang demi mengungkapkan rasa rindu.

Seperti halnya saya, semenjak 8 tahun terakhir atau tepatnya ketika saya berada di kelas 1 SMA tidak pernah merasakan buka bersama pertama bersama keluarga dikampung halaman. Biasanya saya melakukan buka bersama di rumah pada saat 1 minggu akhir bulan ramadhan atau akhir bulan ramadhan, bahkan sempat tidak sekalipun bisa buka bersama di rumah. Pada waktu SMA memang keadaan saya sewaktu masih mengenyam sekolah di pesantren, sehingga banyak waktu yang harus dilakukan dipondok dengan intensitas pengajian tambahan. Ditambah lagi pada saat itu ada kegiatan keagamaan dimasing-masing daerah, sehingga H-2 Ramadhan baru saja bisa pulang rumah. Ketika mulai naik jenjang di universitas, yang notabenenya tidak banyak aturan yang membuat kita bisa bebas melakukan kebijakan apapun. Karena notabenenya, kita lah yang akan menentukan sendiiri akan semua jadwal yang akan kita lakukan. Dan selama di kampus jogja, saya banyak meluangkan waktu untuk tinggal dijogja karena beberapa tugas dan kegiatan yang menurut saya baik dan dapat membangun skill saya sendiri. Dari situlah kadang diakhir bulan ramadhan saya baru menyempatkan pulang rumah.

Berbeda lagi untuk kegiatan yang satu ini, kegiatan ini menghabiskan waktu selama kurang lebih 1,5 bulan di papua karena ada kegiatan pengabdian selama bulan ramadhan hingga lebaran. Menurut saya, kondisi ini merupakan sejarah pertamakalinya dimana saya tidak bisa merayakan idul fitri di kampung halaman. Dari kesemuanya itu, dari mulai SMA hingga kondisi saya selama menjadi mahasiswa tidak membuat saya menyesal. Mengingat semua kegiatan hal-hal itu sangat bermanfat bagi saya sendiri dan pastilah bisa menjadikan pengalaman kedepannya.

Dari hal itulah, di bulan ramadhan 1438 H atau tepatnya pada tahun 2017 saya ingin menikmati momen kebersamaan dengan keluarga saya dan pastinya akan merasakan kegiatan-kegiatan yang diadakan di kampung saya. Walaupun untuk saat ini, ibu tidak membersamai kami kembali. Tapi kami merasakan, bahwa ibu saya selalu menemani kebersamaan. Sehingga, di buka bersama keluarga ini hanya bersama ayah, adik perempuan, dan anak dari kakak pertama saya. Meskipun begitu, dengan kondisi biasanya ibu yang menyiapkan menu makanan. Akan tetapi adik saya yang sudah dewasa, pastilah sudah bisa menggantikan. Kadang aku pun ikut membantunya.

Selama berada dirumah walaupun terasa sepi, akan tetapi karena sedang berkumpul bersama keluarga. Suasana akan bertambah indah dan akan selalu ku ingat, dimana iniah momen hari pertama saya buka puasa bersama di Rumah.

 

Selamat Menunaikan Ibadah Puasa 1438 H.

#RamadhanMalhikdua #1hari1post #AlumniBerbagi

Tagged , , , , ,